Classy People, studi yang dilakukan oleh Privilege menemukan sebanyak 84 persen anak muda mengatakan sopan santun seperti mengatakan 'tolong' dan 'terima kasih' merupakan sesuatu yang kuno alias ketinggalan zaman. Kemudian juga ditemukan 4 dari 10 anak muda menolak menyerahkan kursi mereka kepada orang yang sudah tua atau wanita hamil di transportasi umum. Sebanyak 28 % anak muda juga mengabaikan etika saat sedang mengantre dengan memotong antrean. Sebanyak 53 % juga tidak memberikan ucapan doa pada seseorang yang bersin.

Selain itu, hanya 16 % milenial yang menganggap menempatkan siku di meja makan sebagai sesuatu yang tidak sopan. Sebanyak 27 % anak muda juga menganggap berbicara dengan mulut penuh makanan bukan lah suatu masalah. Sedangkan 38 % percaya menarik kursi dan mempersilahkan orang duduk merupakan sesuatu yang ketinggalan zaman.

Studi ini menyimpulkan bahwa milenial memiliki kode perilaku yang dianggap lebih penting ketimbang norma yang sudah ada di masyarakat sebelumnya. Sebagian besar norma itu berhubungan dengan media sosial yang dekat dengan kehidupan milenial. Perilaku buruk itu meliputi membuka telepon atau membaca pesan di media sosial.

(rewrite : Wici Elvinda Rahmaddina)