PADANG, KLIKPOSITIF -- Sebagai wujud nyata kepedulian terhadap lingkungan, PT Semen Padang dan Classy Corp dalam perayaan ulang tahunya melaksanakan kegiatan simulasi bencana, yang dipusatkan di Sekolah Luar Biasa (SLB) N 2 Kota Padang, dengan menggandeng BPBD serta Kogami.

Wujud kepedulian terhadap masyarakat dalam hal kebencanaan ini, pada ulang tahun PT Semen Padang ke 107, dan Classy Corp ke 17 dilaksanakan dengan kegiatan simulasi bencana alam gempa bumi dan tsunami, dengan menurunkan langsung Tim Reaksi Cepat (TRC) yang dimiliki perusahaan ini.

Dipilihnya SLB tersebut sebagai lokasi untuk simulasi bencana alam gempa dan tsunami juga dikarenakan sekolah tersebut berada di zona merah tsunami karena berjarak cukup dekat dengan pantai.

Hadir dalam kegiatan simulasi tersebut diantaranya Direktur Keuangan PT Semen Padang Tri Hartono Rianto, Kabiro Humas PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati, Kepala BPBD Kota Padang Edy Hasymi, Kabid Pembinaan SLB Sumbar Irman, serta pihak terkait lainnya.

Direktur Keuangan PT Semen Padang Tri Hartono Rianto mengatakan, sebagai salah satu sekolah yang berada di ring satu PT Semen Padang, dan dekat dengan pantai, maka perlu kiranya sosialisasi kebencanaan dilakukan di SLB ini.

Dalam simulasi tersebut, terlihat antusias dari semua tim yang terlibat, termasuk para peserta dari SLB N 2 Kota Padang, mulai dari guru, hingga pelajar yang ada disana.

Mereka mengikuti setiap proses simulasi kebencanaan, mulai dari saat terjadi gempa dengan berlindung ditempat yang aman, sesudah gempa, proses menuju shelter, hingga penyelamatan dari TRC Semen Padang, dengan menggunakan vertikal rescue.

Selain melaksakan simulasi, PT Semen Padang dan Classy Corp juga memberikan bantuan kepada SLB tersebut, serta murid yang ada disana.

"Dengan jarak yang hanya sekitar 750 meter dari bibir pantai, sekolah ini masuk dalam kawasan zona merah, sebab itu para guru, orang tua, murid dan juga masyarakat yang ada di sekitarnya perlu untuk memahami SOP kebencanaan," kata Tri. 

Ia menambahkan, selain itu simulasi ini juga ditujukan untuk meningkatan kemampuan TRC yang kita miliki dalam menghadapi bencana alam dalam respon cepat kebencanaan.

TRC sendiri saat ini diakuinya siap untuk membantu setiap kegiatan kebencanaan yang dilakukan oleh BPBD.

Sementara itu Kabiro Humas PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati mengatakan, semoga momen kita hari ini bisa lebih mengasah kepekaan kita terhadap sesama.

"Alhamdulillah kegiatan kita di SLB N 02 Padang berjalan dengan lancar, berkat sinergi luar biasa Classy Corp (Classy FM, Classy Pro dan Klikpositif.com. Saat paling membahagiakan adalah ketika kita bisa berbagi dengan sesama manusia," kata Anita.

Kepala BPBD Kota Padang Edy Hasymi mengatakan, sosialisasi dan simulasi bencana seperti ini memang harus terus dilakukan, untuk meningkatkan kesadaran terhadap bencana oleh masyarakat.

"Saat ini hampir 80 persen sekolah yang ada di Padang masuk zona merah, sebab itu sosialisasi harus terus dilakukan, sebab masih banyak yang tidak paham tentang SOP saat terjadi bencana," katanya.

Terkait simulasi ini, Kabid Pembinaan SLB Sumbar Irman, mengatakan SLB N 2 merupakan satu dari dua SLB di Sumbar yang berada di zona merah.

"Ada dua SLB yang berada di zona merah, satu lagi di Pariaman, kegiatan ini sangat bermanfaat, terutama bagi pelajar," kata Irman. (*)